Kenapa buah/ jus grapefruit dapat mempengaruhi efektivitas obat?
- Karena beberapa zat alami (seperti furanocoumarin) yang terkandung dalam buah/ jus grapefruit dapat menghambat kerja enzim sitokrom (Cytochrome P-450 3A4 ) di usus kecil sehingga konsentrasi obat dalam darah yang dicerna oleh enzim ini meningkat, mengakibatkan overdosis obat, dan terkadang bahkan menyebabkan reaksi merugikan yang serius.
Obat-obatan apa saja yang tidak boleh dikonsumsi dengan buah/ jus grapefruit?
Obat-obatan yang menghambat metabolisme normal akibat buah/ jus grapefruit antara lain:
- Antihistamin: Astemizol, Terfenadin.
Antihistamin biasanya digunakan untuk meredakan gejala alergi seperti rinitis alergi, pilek, dan gatal. Dua jenis antihistamin yang disebutkan di atas dapat dipengaruhi oleh jus grapefruit dan meningkatkan risiko efek samping pada jantung. Oleh karena itu, selama mengonsumsi obat ini, sebaiknya hindari mengonsumsi buah/ jus grapefruit. (Obat antihistamin yang digunakan di rumah sakit kami tidak termasuk kedua obat yang disebutkan di atas!)
- Obat penurun tekanan darah:
Dihidropiridin, seperti Amlodipin, Felodipin, Lasidipin, Nifedipin OROS, Verapamil, dll. Penggunaan bersama dengan buah/ jus grapefruit dapat menyebabkan sakit kepala, wajah memerah, bahkan hipotensi berat.
- Obat penurun kolesterol:
Termasuk inhibitor HMG-CoA reduktase (statin), seperti Atorvastatin, Simvastatin, dll. Penggunaan bersama dengan buah/ jus grapefruit dapat menyebabkan nyeri otot parah, miopati, dan gejala lainnya.
- Obat dengan kombinasi bahan aktif:
Amtrel (mengandung Amlodipin), Caduet (mengandung Amlodipin dan Atorvastatin), Vytorin (mengandung Simvastatin).
- Obat antitrombotik:
Penggunaan Cilostasol bersama dengan buah/ jus grapefruit dapat meningkatkan konsentrasi obat hingga setengahnya. Disarankan untuk menghindari mengonsumsi buah/ jus grapefruit.
- Obat antiaritmia: Amiodaron
Penggunaan bersama dengan buah/ jus dapat meningkatkan konsentrasi obat dalam darah, mempengaruhi efek pengendalian detak jantung.
- Imunosupresan: Siklosporina, Takrolimus
Penggunaan bersama dengan buah/ jus grapefruit dapat meningkatkan konsentrasi obat dalam darah, yang dapat menyebabkan mual, sakit kepala, kelelahan, sakit perut, bahkan gejala nefrotoksik (keracunan pada ginjal).
- Obat antiepilepsi: Karbamazepin
Penggunaan bersama dengan buah/ jus grapefruit dapat meningkatkan konsentrasi obat dalam darah, yang dapat menyebabkan keracunan.
Perhatian
- Berdasarkan informasi di atas, lebih baik minum obat dengan air putih supaya aman. Hindari mengonsumsi obat dengan minuman seperti buah/ jus grapefruit, minuman ringan, teh, susu, kecuali ada instruksi khusus.
- Jika Anda memiliki kebiasaan mengonsumsi obat bersama dengan jus grapefruit, jangan mengubah kebiasaan tersebut secara tiba-tiba tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau apoteker, karena hal ini dapat menyebabkan konsentrasi obat dalam darah turun tiba-tiba.
- Jika Anda tidak yakin apakah obat yang sedang Anda konsumsi dapat memicu interaksi obat dengan buah/ jus grapefruit, tanyakan kepada dokter atau apoteker untuk memastikan keamanan penggunaan obat Anda.